Dituduh Terima Suap

Nurdin Abdullah Ancam Polisikan Mantan Kabiro Pembangunan Sulsel

Nurdin Abdullah Ancam Polisikan Mantan Kabiro Pembangunan Sulsel

Kabar Pemerintahan - Eks Kepala Biro Pembangunan Sulsel, Jumras terancam dipolisikan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah karena mengeluarkan tudingan mahar Rp 10 miliar di Pilgub 2018.

Nurdin menyatakan pernyataan Jumras merupakan fitnah dan kebohongan besar. Ia meminta agar Jumras segera menghentikan ucapanya.

"Saya minta 1 kali 24 jam dia tidak minta maaf kepada saya, saya akan akan laporkan ya," kata Nurdin Abdullah, Rabu (10/7/19).

Bahkan membantah pernyataan Jumras ini, Nurdin yang menuding adanya pembagian pproyek dan sumbangan dari pengusaha dia berucapa Lillahi Ta'ala kalau tak ada sumbangan dari pengusaha kepada dirinya seperti yang dituduhkan itu.

Polemik ini mencuat setelah Jumras diketahui dipecat dari posisinya setelah dituduh oleh Gubernur Nurdin Abdullah menerima fee dari pengusaha terkait proyek di Sulsel.

Hal itu berlanjut ke Pansus Hak Angket Gubernur Sulsel memeriksa eks Kepala Biro Pembangunan Sulsel, Jumras.

Nah pada pemeriksaan ini, Jumras berbicara tentang dugaan bagi-bagi proyek di lingkup internal dan mahar miliaran rupiah pada Pilgub 2018.**