Pekan Imunisasi Dunia, Dinkes Inhu Imunisasi Balita

Pekan Imunisasi Dunia, Dinkes Inhu Imunisasi Balita

Imunisasi Balita

INHU - Pekan imunisasi dunia (Pid) Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, menggelar imunisasi kepada anak Bawah lima tahun (Balita) yang jadwal imuniasinya tertinggal dari jadwal yang di tentukan dengan mengusung tema Penari atau sepekan mengejar imunisasi.

“Dalam rangka mendukung pelaksanaan Pekan Imunisasi Dunia (PID) tahun 2025 yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahun di minggu ke 4 bulan April, Diskes Inhu menggelar kegiatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, dengan memberikan pelayanan imunisasi yang maksimal,” tegas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hulu, Elis Julinarti, DCN, M.Kes kepada wartawan, Senin (5/5/25).

Pelayanan imunisasi yang maksimal dilakukan selaras dengan tujuan kegiatan PID untuk meningkatkan kesadaran masyarakat serta memperkuat pelaksanaan imunisasi sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi (PD3i).

“Puskesmas di Inhu dalam kegiatan PID melaksanakan program Sepekan Mengejar Imunisasi atau biasa disebut PENARI. Kegiatan Penari dilaksanakan dalam bentuk Sweeping imunisasi bagi bayi dan balita yang tertinggal atau imunisasi terlewatkan dari jadwal dan juga selama PID Puskemas membuka pelayanan 1 minggu di Puskesmas untuk semua jenis imunisasi. Kegiatan ini dilaksanakan diluar kegiatan imunisasi rutin yang ada di Posyandu,” ungkapnya.

Ditambahkannya, Diskes Inhu juga menghimbau agar semua pelayanan kesehatan dan tenaga kesehatan (Nakes) agar menyebarluaskan informasi pentingnya imunisasi melalui media promosi sebagai dukungan pelaksanaan PID sesuai tema PID tahun 2025 “Ayo Lengkapi Imunisasi, Generasi Sehat menuju Indonesia Emas”. Jelasnya.

Sebagaimana diketahui, sejak Mei 2012 World Health Assembly (WHA) telah memprakarsai Pekan Imunisasi Dunia yang diperingati pada tiap minggu ke-4 bulan April (24 – 30 April). Hingga saat ini, Pekan Imunisasi Dunia telah dilaksanakan oleh lebih dari 180 negara melalui pelaksanaan berbagai kegiatan. (Jas).