Kabar Medan - LSM Pemantau Kinerja Aparatur Negara Indonesia Kota Medan menyoroti kondisi pagar besi di Taman Makam Pahlawan (TMP) yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) banyak yang hilang. Lebih dari setengahnya telah raib.

Awaluddin Harahap mengatakan LSM Penjara Indonesia Kota .Medan
Pantauan Jumat (11/4/2025), ada dua pagar di taman tersebut. Pagar pertama, membatasi antara bagian halaman TMP dengan areal pemakaman, sementara pagar kedua membatasi antara halaman dengan Jalan Sisingamangaraja.

Pada pagar pertama tampak masih banyak yang utuh, hanya di bagian pinggir pagar yang hilang dan bengkok-bengkok. Selain itu, temboknya juga sudah hancur.

Sementara pada pagar kedua terlihat banyak yang hilang. Bagian depan pagar di sisi sebelah kiri dan kanan sudah raib seluruhnya, hanya tersisa tiang pagar dari semen.

Tiang-tiang itu kebanyakan juga sudah dalam keadaan retak dan hampir roboh. Sementara di bagian depan ada sekitar dua pagar yang hilang, tetapi tidak sebanyak pagar di sisi kiri dan kanan.

Selain itu, kondisi TMP itu juga terlihat tak terawat. Pasalnya, banyak sampah yang berserakan di lokasi. Ada juga semak-semak yang menjalar hingga ke pagar.

Berdasarkan hasil Investigasi LSM Penjara Indonesia Kota Medan pagar-pagar itu sudah lama hilang. 

"Kemungkinan besar diambil orang (dicuri)," kata awal

Lanjut Awal mengatakan dirinya mennduga menduga pencurian terjadi dalam rentan waktu malam hingga dini hari.

Awal juga mengatakan bahwa pagar itu hilang dalam kurun waktu 2-3 tahun terakhir. Dia juga menduga pagar-pagar tersebut hilang karena dicuri dan lokasi TMP itu cukup gelap pada malam hari. Selain itu, tidak ada petugas jaga di lokasi. Dia menduga hal itulah yang membuat para pencuri bisa dengan leluasa mengambil pagar-pagar itu.

"Kami dari LSM Penjara Indonesia Kota Medan sangat menyayangkan pagar Taman Makan Pahlawan bisa hilang padahal Posko Trantibum tiga pilar, Jaga Malam dan TMP tidak jauh dari kantor Polsek Medan Kota dan Kantor Camat Medan Kota," pungkasnya.

Di kutip dari detik com Sudartono selaku penjaga makam tersebut mengatakan bahwa pagar-pagar tersebut bukan hilang, tetapi dicabut dan diamankan oleh pihaknya. Hal itu dikarenakan kondisi tiang semen pagar yang sudah mulai hancur.**