Kabar Sosial - Dewan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan semangat menganggarkan program dana asiprasi mereka ke Dapil atau daerah pemilihan mereka masing-masing, namun sayang para wakil rakyat ini juga ikut cawe-cawe mengerjakan proyek Penunjukan Langsung (PL) ini.

Informasi yang kami dapat bukan rahasia lagi kalau para wakil rakyat di DPRD ini mendesak PPTK di sejumlah OPD yang mereka anggarkan itu untuk tidak segan-segan meminta proyek ini mereka kerjakan sendiri. "Bahkan ada kesan mengancam" kalau mereka tidak kebagian pekerjaan ini.

Misalnya di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci ketika kontraktor lokal ingin menang PL harus tergendala karena para PPTK menjawab ini milik sianu di dewan.

"Maaf kalau mau mintak sama anggota DPRD nya karena mereka yang telah dahulu ingin mengerjakan, nanti kalau kami kasih pada kontraktor lokal kami akan di ancam," kata salah seorang informan di RSUD tersebut, Jumat (5/7/19).

Pihak kejaksaan Pelalawan maupun daerah lain di Riau sebaiknya melirik kasus ini.**