Di Bulan Ramadhan, Berkelahi Sesama Anggota DPRD Medan, FAM Minta Badan Kehormatan Periksa 

Di Bulan Ramadhan, Berkelahi Sesama Anggota DPRD Medan, FAM Minta Badan Kehormatan Periksa 

Photo : David Roni Ganda Sinaga dan Dodi Simangunsong Anggota DPRD Kota Medan.

Kabar Medan - Video Viral Dua Anggota DPRD Kota Medan David Roni Ganda Sinaga, SE dan Dodi Robert Simangunsong, S.H., berkelahi di Toilet menjadi sorotan Forum Aktifis Medan (FAM)

Bang Bhoy bersama Johan Merdeka dan Rahmadsyah mengatakan FAM sangat menyesalkan kejadian berkelahinya dua anggota DPRD Kota Medan dan meminta Badan Kehormatan DPRD Kota Medan untuk memeriksa dan memberi sangsi pemberhentian.

"Inikan bulan Ramadhan, Tak layak jadi anggota DPRD Kota Medan, bermental preman, FAM Minta Badan Kehormatan beri sangsi dan merekomendasikan  pemberhentian" ungkapnya, Selasa (13/3/2025)

Lanjut Bang Bhoy mengatakan bahwa sebelumnya David Roni Ganda Sinaga juga pernah berkelahi di hiburan malam kita minta Partai PDI Perjuangan untuk memberikan sangsi pemecatan.

"Partai PDI Perjuangan juga harus memberi sangsi tegas kepada David Roni Sinaga karena sebelumnya pernah juga berkelahi di hiburan malam," katanya.

Usai melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi 3, seluruh pegawai dan pengunjung di Lantai 3 gedung Wakil Rakyat Kota Medan tersebut dihebohkan dengan keributan dan suara gaduh di toilet, Selasa (18/03/2025) siang.

Menurut informasi dari saksi mata yang minta namanya tidak dituliskan menjelaskan, saat itu anggota DPRD Medan David Roni Ganda Sinaga, S.E., keluar dari ruangan menuju toilet, tidak lama kemudian Dodi Robert Simangunsong, S.H., pun terlihat keluar dari ruangan Komisi 3 menuju toilet.

“Entah apa yang terjadi saat di toilet, tiba-tiba kedua anggota dewan itu sudah ribut saling memaki sehingga membuat seluruh ruangan heboh. Melihat kondisi tidak kondusif, maka petugas security DPRD Medan langsung melerai kedua anggota dewan itu yang diketahui berasal dari dapil yang sama yaitu dapil 4,”ujarnya.

Saksi ini pun mengatakan sempat terjadi adu fisik yang disebabkan tersulut emosi yang tidak dapat terbendung. Saksi juga mengatakan saat kedua anggota legislatif periode 2024-2029 ini saling bersitegang disaksikan juga oleh ketua Komisi 3 dan Wakil Ketua DPRD Medan.

“Kejadian tidak berlangsung lama bang, sebab langsung dilerai oleh security dan orang yang ada dilokasi,” ujarnya.

Terpisah, dikutip dari kulitinta.newscom informasi yang diterima dari staff Dodi, menyebutkan awal mula kejadian tidak ada masalah diantara keduanya. Namun, kata staf dari partai Demokrat ini bahwa Dodi merasa kurang dihargai saja oleh David dan hanya menegur ketika keduanya bertemu di toilet.

“Bapak tadi bilang, tidak ada masalah diantara keduanya, hanya saja, Pak Dodi mengaku hanya menegur David agar lebih menghargai dirinya,” ujar staf Dodi yang minta namanya disembunyikan.

Dikutip dari kulitintanews.com. Hasil konfirmasi yang dilakukan awak media kepada David, bahwa dia dan koleganya tersebut tidak ada masalah selama ini, namun tiba-tiba saja saat berada di kamar mandi (toilet), David merasa tersinggung atas perkataan yang dilontarkan Dodi kepadanya.

“Saya juga tidak tahu bang, tadi pas usai rapat saya ke toilet, namun dia (Dodi-red) juga ke kamar mandi, terus dia mengatakan kepada saya seolah saya kurang menghargai dirinya. Saya merasa tidak senang mendengar itu, apalagi tuduhannya itu tidak benar. Ada lagi disebut nama Dodi, itu kan nama staff Komisi 3 dan semua anggota dewan di Komisi 3 selalu manggil dengan sebutan Dodi. Jadi, saya rasa kejadian tadi miss komunikasi saja, namun penyampaian rekan saya itu kurang pas dikatakan pada tempatnya,” pungkas David,**