Aktifis Ini Sebut DPRD Nginap Di Hotel Niagara Parapat Tiga Hari "Modus" Hamburkan Uang Rakyat Paska Banjir Kepung Kota Medan

Aktifis Ini Sebut DPRD Nginap Di Hotel Niagara Parapat Tiga Hari "Modus" Hamburkan Uang Rakyat Paska Banjir Kepung Kota Medan

Photo : Teuku Akbar, Aktifis Muda Kota Medan

Kabar Medan - Rapat kerja yang digelar oleh DPRD Kota Medan di Hotel Niagara, Kota Parapat, Simalungun pada 1-3 Desember 2024 lalu dinilai sebagai ajang buang-buang anggaran. Sebab, rapat tersebut menurutnya dapat dilakukan di Kota Medan dengan anggaran yang lebih sedikit.

"Tega sekali mereka mengesahkan anggaran buat raker di luar Medan, sementara warga Medan masih membutuhkan bantuan Paska banjir, nginap Di Hotel Niagara Parapat 3 (tiga) hari "Modus" hamburkan uang rakyat paska banjir Kepung Kota Medan," kata Teuku Akbar Aktifis Muda Kota, Selasa (3/12/2024)

Akbar menambahkan, rapat yang dilakuan oleh para wakil rakyat tersebut di tempat wisata tersebut secara langsung akan melukai hati masyarakat secara langsung. Sebab, saat ini masih banyak kalangan yang layak dibantu menggunakan anggaran dari pemerintah khusunya korban banjir.

"Sebut saja anggaran untuk membantu korban banjir yang mengepung Kota Medan saat Pilkada kemaren di di donasikan untuk bantu korban banjir, berhentilah membancaki uang rakyat (APBD) untuk hal-hal yang mencederai rasa keadilan rasa keadilan. Fokuslah pada kebaikan dan perbaikan Kota ini," pungkasnya.**