Peringatan Darurat!! Apakah Pengangguran dan Kemiskinan Dapat Memicu Tindakan Kriminal?

Peringatan Darurat!! Apakah Pengangguran dan Kemiskinan Dapat Memicu Tindakan Kriminal?

Photo : Peringatan Darurat

KabarMedan - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengunggah video yang menampilkan tulisan 'Peringatan Darurat' dengan latar berwarna biru di media sosial pribadinya. Lantas apa yang terjadi di Kota Medan?

Dalam unggahan yang dilihat, Rabu (18/9/2024), di bagian awal video terlihat tulisan peringatan darurat. Setelah itu, sejumlah aksi warga yang mencuri besi yang merupakan fasilitas umum.

Besi yang dicuri seperti yang terdapat di beton drainase, tiang provider, hingga jembatan. Selain itu, dalam video tersebut terlihat juga pengendara sepeda motor melintas di atas trotoar yang seharusnya digunakan oleh pejalan kaki dan disabilitas.

"Sedih rasanya melihat fasilitas umum yang sudah diperbaiki tapi dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," tulis Bobby dalam unggahan tersebut.

Bobby menyebutkan jika fasilitas umum dan perbaikan infrastruktur dilakukan demi masyarakat Medan. Untuk itu dia meminta agar sama-sama dijaga.

"Fasilitas umum dan perbaikan infrastruktur yang kami lakukan semuanya untuk masyarakat Kota Medan. Ayo kita jaga bersama dan jangan merusaknya," tutupnya.

Rahmadsyah Warga Kota Medan mempertanyakan terkait Pengangguran dan kemiskinan dapat memicu tindakan kriminal

"Apakah Pengangguran dan kemiskinan dapat memicu tindakan kriminal, ini harus menjadi perhatian Anggota DPRD Kota Medan yang Baru di Sumpah Periode 2024-2029 ," pungkasnya.

Seperti diketahui, tulisan 'Peringatan Darurat' dengan latar biru muncul setelah badan legislasi (Baleg) DPR RI melakukan rapat panitia kerja (Panja) membahas revisi Undang-Undang Pilkada di akhir Agustus 2024. Rapat Baleg DPR RI itu dilakukan 1 hari setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat minimal calon kepala daerah dan syarat dukungan partai politik di Pilkada.

Warga net kemudian mengunggah flyer tulisan 'Peringatan Darurat' dengan gambar Garuda berlatar biru. Saat itu gelombang aksi unjuk rasa dengan tagar #KawalKeputusanMK juga terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

Dalam video 'Peringatan darurat' yang diunggah Bobby tidak terdapat gambar Garuda. Latar video tersebut terlihat sejumlah aksi pencurian dan perusakan fasilitas umum.**