Inhu  - Efek buruk dari narkoba (sabu) memang bukan cerita belaka, buktinya seorang IRT inisial MR warga Desa Belimbing Kecamatan Batang Gansal Kabupaten Indragiri Hulu Riau, rela meminta cerai. 

Permohonan cerai disampaikan langsung MR kepada mertua karena sejak lima bulan terakhir suaminya inisial KS alias Koko (33) terlibat peredaran narkoba

Terungkap rumah tangga inisial MR dan KS mulai retak, setelah sang suami ditangkap Polisi karena terlibat Narkoba. 

"Permintaan cerai itu diceritakan MR kepada polisi saat suaminya ditangkap oleh pihak kepolisian sektor (Polsek) Batang Gansal," kata Kapolres Indragiri Hulu AKBP Fahrian Saleh Siregar, Senin 26/8/2024.

Dikatakan penangkapan kepada KS Alias Koko berawal dari informasi yang diterima Kapolsek Batang Gansal Iptu Sp. Hutahaean, tentang dugaan transaksi Narkoba sering terjadi di sekitar Jalintim Desa Talang Lakat, Batang Gansal. 

Mendapat informasi tersebut, dengan sigap Kapolsek menurunkan tim kelapangan untuk memastikan kebenaran  informasi sehingga, sekira pukul 23.30 WIB di Jl. Lintas Samudra Km 22 Desa Talang Lakat tim melihat adanya gerak gerik seorang pria yang mencurigakan sesuai ciri-ciri yang diinfokan lalu dilakukan penggerebakan, pemeriksaan, penggeledahan badan dan ditemukan digenggaman telapak tangan kanan satu bungkus plastik bening klip yang berisi diduga Narkotika jenis methavitamine (sabu-sabu) dalam bungkus rokok dibalut kertas timah rokok. 

"KS Alias Koko pun mengakui  bahwa barang haram Narkotika yang ditemukan polisi adalah miliknya," sambung Kapolres. 

Saat ini tersangka dan barang bukti lainnya sudah di amankan oleh polsek Batang Gansal untuk proses selalunjutnya dan tidak menutup kemungkinan ada tersangka lain akan menyusul. (krc) .